KUMPULAN BEBERAPA PUISI
Kumpulan puisi ini merupakan ciptaan dari : Ibu saya yaitu Maria Frisda jadi bagi yang ingin copy paste puisi ini sihlakan izin terlebih dahulu makasih.
Izinnya dengan Melalui komentar ya terima kasih…………
Berikut ini kumpulan puisinya :
v Hidup ini apa, tanpa makna
tanpa rasa
hidup ini apa, bila yg ada hanya airmata
hidup ini apa, jika berkatapun ku tak bisa
hidup ini apa, jika khayalku tak jua bisa
kurasa
hidup ini apa, jika tanpa engkau yg kucinta
hidup ini apa, jika matilah yg ingin
kusua
ya....aku tak lagi tau hidupku buat apa.................
tanpa rasa
hidup ini apa, bila yg ada hanya airmata
hidup ini apa, jika berkatapun ku tak bisa
hidup ini apa, jika khayalku tak jua bisa
kurasa
hidup ini apa, jika tanpa engkau yg kucinta
hidup ini apa, jika matilah yg ingin
kusua
ya....aku tak lagi tau hidupku buat apa.................
Cipt : Maria Frisda
v Ahh, desah nafas ini membuat aku resah,
gelisah,
aku ingin jumpa,
aku ingin jumpa....
kata itu bertalu2 bergema di kepala
kupendam,
kuredam gejolak hasrat yg ada
terlalu dini berharap
pada rasa
tapi rindu ini begitu menyiksa
cinta,
jujurlah berkata,
gelisah,
aku ingin jumpa,
aku ingin jumpa....
kata itu bertalu2 bergema di kepala
kupendam,
kuredam gejolak hasrat yg ada
terlalu dini berharap
pada rasa
tapi rindu ini begitu menyiksa
cinta,
jujurlah berkata,
adakah kau rasakan hal
yg sama ???
yg sama ???
v Diam,
sunyi merasuk hingga ke hati
sepi, mengatup bibirku terkunci
hanya jantung yg berdetak
tak henti
dingin ini penuh misteri
hati membisu membuatku tak mengerti
mentari
yg kutunggu tak menampakkan diri
sang bayupun berhenti tak bersiul menemani
tinggallah aku termenung dlm sesal
tak bertepi
......
sunyi merasuk hingga ke hati
sepi, mengatup bibirku terkunci
hanya jantung yg berdetak
tak henti
dingin ini penuh misteri
hati membisu membuatku tak mengerti
mentari
yg kutunggu tak menampakkan diri
sang bayupun berhenti tak bersiul menemani
tinggallah aku termenung dlm sesal
tak bertepi
......
v Aku terima,
meski hidup tak lagi indah
meski hatiku tak lagi mampu
berdendang ria
meski cinta tak lagi mampu kudekap,...
aku pasrah,
meski hanya airmata yg setia menemaniku
berkisah
........
meski hidup tak lagi indah
meski hatiku tak lagi mampu
berdendang ria
meski cinta tak lagi mampu kudekap,...
aku pasrah,
meski hanya airmata yg setia menemaniku
berkisah
........
SEPOTONG ASA BUAT SANG CALON PENGUASA..
Kami tak suka, meski kami tau kami tak berhak
bicara
kalianlah yg berkuasa,
kalianlah tumpuan kami rakyat
jelata
tak pernah suka kami melihat kalian bertikai,
beradu siapa yg benar, siapa yg salah
tak pernah suka kami mendgr kalian saling
menjatuhkan
kami memang hanya mampu melihat dan mendgr,
tp kami tau banyak hal yg kalian
ributkan
percayalah, tak usah lg berburuk
sangka,
kami bs memilih siapapun yg kami
suka
cukup sudah kalian mempermasalahkan
tentang kami, pdhal itu cuma permainan kalian saja
tolonglah,
siapapun yg jd penguasa,
tak lg mengapa
kami hanya ingin hidup damai dan
sejahtera....
bicara
kalianlah yg berkuasa,
kalianlah tumpuan kami rakyat
jelata
tak pernah suka kami melihat kalian bertikai,
beradu siapa yg benar, siapa yg salah
tak pernah suka kami mendgr kalian saling
menjatuhkan
kami memang hanya mampu melihat dan mendgr,
tp kami tau banyak hal yg kalian
ributkan
percayalah, tak usah lg berburuk
sangka,
kami bs memilih siapapun yg kami
suka
cukup sudah kalian mempermasalahkan
tentang kami, pdhal itu cuma permainan kalian saja
tolonglah,
siapapun yg jd penguasa,
tak lg mengapa
kami hanya ingin hidup damai dan
sejahtera....
DALAM PENANTIAN TAK BERUJUNG..
Cinta......!
Antara sadar dan tidak aku memanggilmu
terhuyung ku di penantianku akan bayang semumu yg tak jua menjemput rasaku
c i n t a . . . .
Dengarkan ku sebentar saja
mengapa begitu tega kau berpaling muka, tanpa kata sapa, tanpa peluk mesra
tiadakah kau lihat lunglai jiwaku, patah rasaku merindu satu saja ucapmu
c i n t a . . . . .
Aku tetap menunggu, hingga kau sudi menoleh kepadaku
meski embun terakhir tlah jatuh ke bumi, meski mentari yg datang mengernyitkan dahi, meski penghuni langit sinis tersenyum, aku tak kan lagi perduli
aku kan tetap setia mencintaimu sampai nafasku terhenti di ujung hari..
Antara sadar dan tidak aku memanggilmu
terhuyung ku di penantianku akan bayang semumu yg tak jua menjemput rasaku
c i n t a . . . .
Dengarkan ku sebentar saja
mengapa begitu tega kau berpaling muka, tanpa kata sapa, tanpa peluk mesra
tiadakah kau lihat lunglai jiwaku, patah rasaku merindu satu saja ucapmu
c i n t a . . . . .
Aku tetap menunggu, hingga kau sudi menoleh kepadaku
meski embun terakhir tlah jatuh ke bumi, meski mentari yg datang mengernyitkan dahi, meski penghuni langit sinis tersenyum, aku tak kan lagi perduli
aku kan tetap setia mencintaimu sampai nafasku terhenti di ujung hari..
Aku mencintaiMu menurut cara yg kusuka...
Aku mencintaiMu menurut cara yg kusuka.
Tak kan henti kalbuku menjerit memanggil namalMu
jiwaku yg letih selalu rindu tuk berjumpa denganMu
berpasrah kurelakan apapun, hidup dan matiku yg menjadi kehendakMu
ya ALLAH, ijinkanlah diriku yang hina ini tuk selalu memujaMu
kuatkanlah hamba dalam lemahku
lindungilah hamba dari nafsu yg tak henti menderaku
ijinkanlah aku tuk selalu mengetuk pintuMu, ya ALLAH..,
karena aku selalu mencintaiMu menurut cara yg kusuka di stiap hela nafasku, di setiap detik sisa hidupku
ijinkanlah ku tuk tetap mencintaiMu...
Tak kan henti kalbuku menjerit memanggil namalMu
jiwaku yg letih selalu rindu tuk berjumpa denganMu
berpasrah kurelakan apapun, hidup dan matiku yg menjadi kehendakMu
ya ALLAH, ijinkanlah diriku yang hina ini tuk selalu memujaMu
kuatkanlah hamba dalam lemahku
lindungilah hamba dari nafsu yg tak henti menderaku
ijinkanlah aku tuk selalu mengetuk pintuMu, ya ALLAH..,
karena aku selalu mencintaiMu menurut cara yg kusuka di stiap hela nafasku, di setiap detik sisa hidupku
ijinkanlah ku tuk tetap mencintaiMu...
Kisah pak tua dan es cincaunya
Langit tlah berubah warna
awan kelabu tlah mendesak birunya musnah
di depan rumah kulihat pak tua penjaja es cincau tertunduk lesu
dipandanginya es cincaunya yg masih penuh
berharap esnya segera laku, karena anaknya yg kecil di rumah lapar menunggu,
berharap bapaknya segera pulang membawa sangu
sayang gerimis datang tanpa diundang
tanpa sapa hujan meradang
di bawah pohon besar itu pak tua berteduh
hatinya begitu pilu
di tengadahkanya wajahnya yg lusuh berdebu
bergumam dia berdoa semoga hujan cepat berlalu...
awan kelabu tlah mendesak birunya musnah
di depan rumah kulihat pak tua penjaja es cincau tertunduk lesu
dipandanginya es cincaunya yg masih penuh
berharap esnya segera laku, karena anaknya yg kecil di rumah lapar menunggu,
berharap bapaknya segera pulang membawa sangu
sayang gerimis datang tanpa diundang
tanpa sapa hujan meradang
di bawah pohon besar itu pak tua berteduh
hatinya begitu pilu
di tengadahkanya wajahnya yg lusuh berdebu
bergumam dia berdoa semoga hujan cepat berlalu...
PRAHARA DI PENGHUJUNG SENJA
Kurengkuh doa saat gerimis mulai menangisi luka yg tak sengaja terbuka
perihnya membuat jeritkupun membahana hingga penghuni angkasa membelalakan mata
dingin yg menusuk ke tulang ikut andil mengorek duka
inikah wajah cinta kala amarah menghantam keras di dlm dada ?
luka di atas luka tlah berdarah2
dan cukupkah satu kata maaf mampu mengikis emosi yg merajam di penghujung senja ?
Entahlah...
kuberhrp dlm doa, moga mimpi buruk lenyap di kala mentari datang merengkuh asa
dan embun pg menyejukkan amarah yg tersisa..
perihnya membuat jeritkupun membahana hingga penghuni angkasa membelalakan mata
dingin yg menusuk ke tulang ikut andil mengorek duka
inikah wajah cinta kala amarah menghantam keras di dlm dada ?
luka di atas luka tlah berdarah2
dan cukupkah satu kata maaf mampu mengikis emosi yg merajam di penghujung senja ?
Entahlah...
kuberhrp dlm doa, moga mimpi buruk lenyap di kala mentari datang merengkuh asa
dan embun pg menyejukkan amarah yg tersisa..